Uncategorized

BIN Banten Go to School, Vaksin Pelajar SD di Carenang

SERANG – Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Banten menggelar vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Serang. Vaksinasi dilakukan di SD Negeri Mandaya 1,2 dan 3 Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Sabtu (22/1/2022). Dalam pelaksanaanya Badan Intelijen Negara Daerah Banten menargetkan sejumlah anak yang tervaksin sebanyak 1.000 dosis di tiga sekolah Kecamatan Carenang tersebut. Vaksinasi terhadap anak usia 6-11 tahun tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo demi menekan angka penyebaran Covid-19. Vaksinasi untuk anak sangat penting karena mereka generasi penerus bangsa dan menjadi syarat untuk dilakukanya pembelajaran tatap muka atau (PTM). Samsuri selaku camat Carenang mengatakan, Vaksinasi covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun ini sangat penting agar imun anak kita kuat dan bisa melakukan pembelajaran tatap muka di sekolah. Mustofa selaku kelapa sekolah SD Negeri Mandaya 1 menyampaikan terimakasih kepada pemerintah pusat dan BIN yang telah menyelenggarakan vaksinasi anak usia 6-11 tahun. Alhamdulilah kegiatan berjalan dengan lancar dan anak-anak semua antusias melakukan vaksinasi. “Harapan saya dengan diadakanya vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun ini di SDN Mandaya 1 dan juga sekolah di seluruh Indonesia dapat menjalankan pembelajaran tatap muka,” kata Mustofa. Sementara itu, Amanda anak usia 9 tahun menyampaikan rasa terimakasihnya setelah divaksin. “Terimakasih Presiden Joko Widodo saya sudah divaksin, rasanya cuma kaya di cubit sedikit, saya mau sekolah di sekolah bertemu dengan teman-teman saya,” kata Amanda. (red)

Uncategorized

Salah Satu Pejabat Dindikbud Banten diduga Salah Gunakan Wewenang, Pihak CV Ali Cahaya Pratama Akan Tempuh Kejalur Hukum

SERANG – Tidak di bayarkan oleh Dindikbud Provinsi Banten, CV. Cahaya Ali Pratama, Kontraktor Paket Pekerjaan Pembangunan Sarana dan Prasarana SMK, di SMKN 1 Wanasalam dan SMKN 1 Cipanas, Daerah Kabupaten Lebak akan tempuh kejalan hukum, hal itu disampaikan kuasa hukum CV Ali Cahaya Pratama, Dedi Eka Putra, saat konfresi pers, di salah satu rumah makan di Kota Serang, Kamis (20/1/2022).   Dedi Eka Putra menjelaskan, bahwa CV Ali Cahaya Pratama tidak menerima pembayaran sisa Nilai Kontrak yang menjadi haknya oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten, senilai kerugian Rp. 1.402.416.800.   Menurut informasi dari kuasa hukum CV Ali Cahaya Pratama, Dedi Eka Putra, bahwasanya tidak dibayarnya hak Kontraktor tersebut, dan di duga disebabkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen yang tiba-tiba menghadirkan dan menyetujui perhitungan sepihak oleh Konsultan individu dan bukan Konsultan Pengawas sesuai Kontrak.   Sedangkan berbeda dengan hasil PPTK Dindik Banten, kata dia, dengan hasil hitungan volume pekerjaan 634 padahal menurut Konsultan Pengawas telah sesuai Kontrak. Bahkan, sambungnya, perhitungan volume pekerjaan Kontraktor adalah sebesar 91 persen.   “Dalam hal ini Kontraktor juga ditekan dan dikondisikan untuk menandatangani pemutusan Kontrak dalam rapat yang diadakan di Hotel Ratu pada tanggal 29 Desember 2021 yang dihadiri oleh oknum Jaksa tersebut,” ujarnya.   Lanjut kata Eka Putra, undangan PPTK pertama dari PPTK Dindikbud Banten rapat 29 Desember 2021 akan diselenggarakan di Aula Dindikbud Banten, tapi tiba-tiba diubah dan dipindahkan ke Hotel Ratu.   “Kita menduga, berbagai macam serangkaian tindakan manipulatif dalam pembuatan dan penanda-tanganan surat Show Cause Meeting (SCM) 1, SCM 2 dan SCM 3 yang memuat penilaian secara sepihak atas volume Pekerjaan yang dikerjakan Kontraktor sebesar 634. Karenanya Kontrak Pekerjaan Paket Pembangunan Sarana dan Prasarana SMK Kabupaten Lebak dan kepada Kontraktor diputus secara sepihak, dengan membuat pemunduran tanggal (back dated) pada SCM tertanggal 18 November 2021, agar seolah-olah Kontraktor telah terlambat melakukan pekerjaan sesuai ketentuan Kontrak selama 150 Hari,” tuturnya.   Kuasa Hukum dari CV Cahaya Ali Pratama, Dedi Eka Putra juga menjelaskan, telah berbagai upaya menempuh jalur musyawarah, untuk pemintaan pembayaran dengan cara bertemu langsung dengan Kepala Seksi Sarana dan Prasarana SMK Dindik (selaku PPTK) pada tanggal 31 Desember 2021.   “Tapi PPTK tidak juga membayar, bahkan kita sudah melayangkan surat peringatan (somasi) sebanyak 2 (dua) kali. Supaya PPTK melaksanakan kewajiban hukumnya membayar sisa ke rekening Kontraktor sesuai Kontrak. Tapi PPTK Dindik berkelit dengan menuduh Kontraktor menurunkan Bahan Spesifikasi Bangunan dan PPTK Dindik tidak juga berkeinginan untuk membayar,” jelasnya.   Direktur Perusahaan CV Cahaya Ali Pratama, Ismail Saban menambahkan, padahal seusai pekerjaan telah dibuktikan dengan kuitansi dan spesifikasi barang inden.   “Masih saja mereka beralasan dengan kapasitas berlangsung. Memberikan waktu, dan perjalanan Down Speak dianggap tak di hitung. Padahal kita memakai Granit, dan sudah sesuai hitung di lapangan,” tutupnya dengan singkat.   Diketahui, menurut informasi dari Kuasa Hukum CV Cahaya Ali Pratama, perbuatan perjanjian dengan PPK dan Dindik di dalam rapat 29 Desember 2021 dihadiri pula seseorang yang di duga oknum Jaksa Tinggi, yang menekan Kontraktor untuk menandatangani SCM 1 dan SCM 2 dan SCM 3.   Bahkan dengan tanggal mundur dan pemutusan kontrak yang dibuat di bawah tekanan dan ancaman, itu dapat disebut sebagai tindakan sewenang-wenang, menyalahgunakan wewenang.   dan jabatan, melanggar hukum dan hak Kontraktor yang menimbulkan kerugian di Kontraktor, yang secara faktual telah menyelesaikan Pekerjaan di 2 (dua) lokasi SMKN Kabupaten Lebak dengan volume setara 91”6 dan menurut Konsultan Pengawas layak untuk. Sehingga terhadap kewajiban pembayaran oleh Dindik patut untuk dilaksanakan. (Red)

Uncategorized

Ribuan RTLH Diperbaiki, Bupati Serang Resmikan Kampung Baznas

SERANG,- Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah meresmikan Kampung Baznas di Desa Nagara, Kecamatan Kibin. Sementara itu, di Kabupaten Serang selama kurun 2017 hingga 2021, telah diperbaiki 7.614 rumah tidak layak huni (RTLH).   “Kampung Baznas ini dilaksanakan setiap tahun, tahun ini dilaksanakan di Kecamatan Kibin dan Gunungsari masing-masing, alokasi 15 perbaikan rumah tidak layak huni, dan bantuan sosial lainnya,” kata Tatu kepada wartawan, Selasa (4/1/2022).   Selain di dua kecamatan tersebut, Baznas juga melakukan perbaikan RTLH masing-masing 1 unit di setiap kecamatan. “Jadi ada 30 RTLH di Kampung Baznas dan 27 RTLH di 29 kecamatan yang diperbaiki. Total ada 57 rumah yang diperbaiki tahun ini oleh Baznas Kabupaten Serang,” ungkap Tatu.   Tidak hanya itu, lanjut Tatu, Baznas juga menghimpun infaq aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Serang yang diperuntukan perbaikan RTLH sebanyak 39 unit. Jumlah anggaran yang dihimpun dan dimanfaatkan sebesar Rp975 juta.   Pada kesempatan tersebut, juga disalurkan bantuan pembangunan masjid dan madrasah, pembagian sembako, bantuan beasiswa, dan bantuan modal usaha. “Kami apresiasi program Baznas Kabupaten Serang, dan sangat bermanfaat untuk masyarakat. Saya mengajak kepada kita semua untuk menyalurkan infaq, sedekah, dan zakatnya melalui Baznas Kabuaten Serang, karena peruntukkanya sangat bermanfaat,” ujar Tatu.   Menurut Tatu, perbaikan RTLH merupakan program prioritas Pemkab Serang. Berasal dari program pemerintah pusat, pemerintah provinsi, Pemkab Serang, CSR perusahaan, program Baznas, dan pihak lainnya. Pada tahun 2017 terdapat 10.723 RTLH, dan sudah diperbaiki sampai tahun 2021 sebanyak 7.614 RTLH.   “Saat ini, kami masih konsisten untuk perbaikan rumah tidak layak huni. Dan saya minta seluruh kepala desa dan camat menginventarisasi kembali RTLH di wilayahnya jangan sampai ada yang terlewatkan. Tugas kita masih banyak, dan ini butuh sinergi dan kerja sama,” ujarnya.   Ketua Baznas Kabupaten Serang, Badrudin menambahkan, Bupati Serang punya perhatian khusus terhadap Baznas Kabupaten Serang, juga pemanfatan dana yang dihimpun. “Alhamdulillah semua program kami terealisasi, salah satunya Kampung Baznas ini. Tentu ini bagian sinergi Baznas dengan Pemkab Serang, dan masyarakat,” ujarnya. (*)

Uncategorized

BIN Banten Sasar Vaksinasi di Dua Desa di Kecamatan Bojonegara

SERANG – Badan Intelijen Negara (BIN) daerah Banten di awal tahun ini terus melaksanakan vaksinasi untuk masyarakat Kabupaten Serang. Kali ini BIN menyelenggarakan vaksinasi di tiga tempat di Kecamatan Bojonegara, Selasa (4/1/2022). Tempat vaksinasi itu dilakukan di Kantor Desa Karang Kepuh, Kampung Memengger dan Kampung Tunggak Desa Kartasana. BIN Banten bekerjasama dengan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Serang, Puskesmas Kecamatan Bojonegara dan pemerintah daerah dengan target sasaran berjumlah 1.000 masyarakat baik dosis satu maupun dosis 2. Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Banten (KABINDA BANTEN) Brigjen TNI Cahyono Cahaya Angkasa mengatakan, di awal tahun ini pihaknya terus melaksanakan vaksinasi tiada henti-hentinya. Bahkan di awal tahun ini pihaknya seakan mempunyai semangat baru lebih semangat lagi dalam menjalankan vaksinasi. “Karena ini demi kepentingan kita bersama kesehatan kita agar kita semua terhindar dari wabah virus covid-19,” katanya. “Kita datangi orang-orang yang sulit untuk datang ke gerai vaksin kita bantu mereka untuk vaksin karena vaksin ini sangat penting agar kita bisa kuat untuk melawan virus covid-19 terutama lansia yang sangat rentan terhadap virus covid-19,” ujar Kabinda. Camat Bojonegara Sutikno menyampaikan terima kasih kepada presiden Joko Widodo dan BIN yang telah menyelenggarakan vaksinasi di kecamatan Bojonegara. “Kami sangat merasa terbantu atas kegiatan ini semoga dengan adanya kegiatan ini capaian vaksinasi di daerah kami meningkat dan juga warga-warga menjadi tidak takut divaksin,” kata Sutikno. Kepala Puskesmas Kecamatan Bojonegara Drg Yatni Suprapti Nafisah mengatakan, pihaknya merasa sangat terbantu karena didukung oleh BIN untuk melaksanakan vaksinasi di daerahnya. “Semoga dengan bantuan ini kami bisa mencapai target,” katanya. Sementara itu, salah seorang warga Witri mengatakan, ia mengucapkan terimakasih kepada pemerintah dan pihak yang telah membantu vaksinasi. “Semoga kita sehat terus dan gak kena corona, yang belum vaksin ayo buruan jangan takut untuk kesehatan kita bersama,” katanya. (red)

Uncategorized

Di Akhir Tahun, BIN Banten Kembali Sasar Vaksinasi Lansia di Kecamatan Binuang

SERANG – Badan Intelijen Negara (BIN) Banten kembali melaksanakan vaksinasi untuk lansia di akhir tahun ini. BIN melaksanakan vaksinasi di Kantor Kecamatan Binuang, Jalan Lanud Gorda KM 7 Binuang, Kabupaten Serang, Jum’at (31/12/2021). Di akhir tahun ini BIN bekerjasama dengan Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Serang dengan jumlah target 1.000 dosis dan yang diprioritaskan lansia baik dosis 1 maupun dosis 2. Kepala Badan Intelijen Negara di daerah Banten (KABINDA) Brigjen TNI Cahyono Cahaya Angkasa mengatakan, di akhir tahun ini pihaknya tidak henti-hentinya melaksanakan vaksinasi dengan tujuan yang mulia yaitu agar semua masyarakat mendapatkan vaksin covid-19. “Namun untuk lansia kami prioritaskan ini sangat penting karena lansia sangat rentan,” katanya. “Harapan kami agar semua masyarakat Indonesia khususnya Banten dapat menerima vaksin covid-19 agar kita dapat mengakhiri pandemi ini menjadi endemi, jangan percaya dengan berita hoax yang beredar di sosial media, sudah teruji vaksin aman dan halal,” tambahnya. Camat Binuang Safrudin Dahlan mengatakan, kegiatan vaksinasi berjalan dengan lancar dan antusias masyarakat sangat tinggi. “Saya berharap semua sehat karena sudah divaksin, saya mau wakili masyarakat kecamatan Binuang mengucapkan terima kasih kepada presiden Joko Widodo dan pihak terkait yang telah menyelenggarakan vaksinasi,” kata Safrudin. Kepala Puskesmas kecamatan Binuang Ida Rupaida mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah khususnya presiden Joko Widodo dan BIN yang telah membantu menyelenggarakan vaksinasi di Kecamatan Binuang. “Alhamdulillah kegiatan lancar dan antusias masyarakat sangat tinggi,” katanya. Sementara itu, salah seorang warga yang divaksin Hasanah menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan vaksinasi. “Saya sudah divaksin dosis yang kedua semoga kita semua sehat dan yang belum vaksin ayo segera divaksin nanti supaya bisa tahun baruan bersama,” pungkasnya. (red)

Uncategorized

BIN Banten Vaksin Nelayan di Dua Desa di Kecamatan Tirtayasa

SERANG – Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Banten mendatangi daerah nelayan di Desa Lontar dan Desa Alang-alang Wilayah Kecamatan Tirtayasa Kabupaten Serang untuk melakukan vaksinasi, Senin (27/12/2021). Dalam kegiatanya, BIN Banten bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Serang dan Puskesmas Kecamatan Tirtayasa dengan target 800 warga yang divaksin. Kabinda Banten Brigjen TNI Cahyono Cahaya Angkasa mengatakan pihaknya terus berupaya mengejar target vaksinasi hingga mencapai herd immunity sehingga menciptakan kekebalan kelompok dan mengakhiri pandemi covid-19 menjadi endemi. “Kami terus berupaya gencar melakukan vaksinasi hampir setiap hari kita selenggarakan diseluruh daerah Banten dan sasaranya masyarakat umum, lansia dan juga pelajar usia 6 tahun ke atas” ujarnya. Ia juga mengatakan, walaupun penyebaran covid-19 sudah melandai akan tetapi harus selalu waspada. Terlebih adanya varian baru varian Omicron yang sudah merambah beberapa negara. “Bila sudah divaksin insya Allah kita akan kuat untuk melawan covid-19,” ujarnya. Kepala Puskesmas Kecamatan Tirtayasa Nunung Nuraeni menyampaikan terimakasih kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan juga Kepala BIN yang telah membantu menyelenggarakan vaksinasi di kecamatan Tirtayasa. “Harapan saya dengan dukungan yang diberikan kita bisa mencapai target vaksinasi dan semua warga imun kekebalan tubuh sudah terbentuk untuk melawan virus covid-19,” katanya. Sementara itu, salah seorang warga yang ikut vaksinasi Roni mengatakan, setelah divaksin dua kali ia mengaku masih sehat dan tidak ada efek samping yang negatif. “Vaksin aman orang saya sudah divaksin 2 kali sama ini, ya paling efeknya cuma panas dikit doang, tapi setelah itu badan saya berasa lebih enak gak gampang cape, kalo ada orang yang bilang vaksin itu gak aman itumah orang bohong jangan dipercaya kan sebelum divaksin juga kita diperiksa dulu gak langsung disuntik,” pungkasnya. (red)

Uncategorized

Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Minta Pemkab Turun Langsung Tangani Stunting

TANGERANG – Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail meminta Pemkab Tangerang menangani langsung kasus stunting. Salah satunya, yang terjadi pada dua warga Desa Kampung Melayu Barat, Kecamatan Teluk Naga atas nama Andan Kalla dan Fahira. Diketahui, kedua anak tersebut dan keluarganya hingga saat ini belum mendapatkan bantuan dan program apapun dari Pemkab Tangerang. Kholid menyayangkan sikap Pemkab Tangerang yang terkesan tidak peduli terhadap Ananda Kalla dan Fahira. Padahal rumah mereka tidak jauh dari Puskesmas dan kantor pemerintahan. “Kalau memang belum tersentuh program bantuan dari Pemkab, ini sudah keterlaluan. Saya minta Pak Bupati untuk mengambil tindakan,” kata Kholid Ismail, Ketua DPRD Kabupaten Tangerang. Kholid menuturkan, Bupati Ahmed Zaki Iskandar agar segera merotasi organisasi perangkat daerah (OPD) yang abai soal pengentasan stunting. Dia juga menegaskan, DPRD akan memanggil OPD terkait apabila masalah Pemkab masih acuh. “Kalau masih belum ada tindakan, OPD – OPD terkait akan kami lakukan evaluasi,” tegasnya. Cita, orangtua Adinda Kaila mengaku sampai saat ini pihaknya belum mendapat perhatian apapun dari Pemkab. Padahal dia membutuhkan uluran tangan baik program bantuan berkelanjutan melalui jaring pengaman sosial atau program kesehatan untuk Ananda Kalla. Fami, orangtua Fahira mengaku pernah dijanjika untuk diberi bantunan melalui berbagia program pemerintah. Namun janji itu tidak pernah ditepati. Menurutnya, ketika keadaan putrinya sempat ramai diberitakan Pemerintah baru bertindak. Namun, setelah itu sudah tidak ada lagi uluran tangan pemerintah. “Sampai sekarang belum ada lagi bantuan yang datang untuk menunaikan janji-janjinya bang,” tuturnya. Camat Teluk Naga, Zamzam Manohara Bungkam saat dihubungi melalui telepon, langsung merijek panggilan. Panggilan telepon itu untuk mengkonfirmasi pernyataan Ketua DPRD Kabupaten Tangerang. Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Desiriana Dinardianti membalas dengan pesan singkat. “Tks (terima kasih) infonya, akan saya cek dan tindaklanjuti,” kata Kadinkes. Pernyataan serupa terjadi 1 bulan lalu saat dikonfirmasi. Namun tindak lanjut yang dijanjikan tidak terealisasi. Sebelumnya. dua anak asal Desa Kampung Melayu Barat, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang mengalami pertumbuhan fisik tak wajar. Keduanya saat ini tumbuh dengan berat badan sekira 6 Kg. Padahal, usia mereka sudah sekira 4 tahun dan lebih Adinda Jihan Mikaila Ramadhani (Kaila), warga RT.002/RW.004, perempuan kelahiran Kabupaten Tangerang tahun 2018 dari pasangan Mustopa (34) dan Cita (28), kini sudah berusia sekira 4 tahun. Namun, berat badannya hanya seberat 6 Kg. Mustopa, ayah Kaila mengatakan, saat dilahirkan berat badan adinda Kaila normal sekira 2,7 Kg. Namun, sekira usia 3 bulan Adinda Kaila mengalami kejang – kejang. “Badannya Kaila kurus,” ungkap Ayah Kaila, Mustopa saat diwawancara melaui sambungan telpon. Mustopa mengharapkan, Pemkab agar turun tangan membantu kesulitan yang dialaminya saat ini khususnya untuk kesehatan Kaila, putri semata wayangnya itu.

Uncategorized

BIN Banten Datangi Enam Kampung di Kecamatan Baros untuk Vaksinasi

SERANG – Badan Intelijen Negara (BIN) kembali menyelenggarakan vaksinasi door to door ke masyarakat. BIN menggandeng Puskesmas dan Dinas Kesehatan susuri enam Kampung di Desa Panyirapan, Kecamatan Baros dengan sasaran 1.500 Lansia, Kamis (23/12/2021). Kabinda Banten Brigjen TNI Cahyono Cahaya Angkasa mengatakan, pihaknya mendatangi orang-orang yang sulit untuk datang ke gerai vaksin. “kita bantu mereka untuk vaksin karena vaksin ini sangat penting agar kita bisa kuat untuk melawan virus covid-19 terutama lansia yang sangat rentan terhadap virus covid-19,” katanya. Ia mengatakan, walaupun penyebaran covid-19 sudah melandai tetapi harus selalu waspada terlebih adanya varian baru varian Omicron yang sudah merambah beberapa negara. “Bila sudah divaksin insya Allah kita akan kuat untuk melawan covid-19,” ujarnya. Kapala Puskesmas Baros Diah Syambar menyampaikan terimakasih kepada Presiden Joko Widodo dan Kepala Badan Intelijen Negara yang telah memfasilitasi kegiatan vaksinasi di kecamatan Baros. “Dengan adanya kegiatan ini saya sangat terbantu untuk mencari warga-warga yang belum di vaksin. Kata Kepala Puskesmas Kecamatan Baros,” terangnya. Sementara itu, salah seorang warga peserta vaksinasi Neni mengatakan, dirinya sudah divaksin dosis yang ke dua melalui program BIN. “Alhamdulilah setelah saya divaksin saya merasa lebih sehat, pokonya yang belum divaksin cepet divaksin keburu nanti berbayar malah repot,” ujarnya. (red)

Uncategorized

BIN Banten Telusuri Desa Kalapian Mencari Lansia Untuk Divaksin Covid-19

SERANG – Badan Intelijen Negara (BIN) daerah Banten bersama dinas kesehatan dan Puskesmas melaksanakan vaksinasi di desa Kalapian Kecamatan Pontang. BIN menyasar para lansia dan warga yang tidak bisa datang ke posko vaksinasi. Serang (22/12/2021). Tim vaksinasi menyusuri perkampungan di Desa Kalapian mencari orang-orang yang belum melaksanakan vaksinasi terutama para lansia yang tidak bisa hadir langsung ke posko vaksinasi, maka dari itu tim vaksinasi mendatangi mereka langsung untuk melaksanakan vaksinasi. Kabinda Banten Brigjen TNI Cahyono Cahaya Angkasa mengatakan, pihaknya mendatangi orang-orang yang sulit untuk datang ke gerai vaksin. “Kita bantu mereka untuk vaksin karena vaksin ini sangat penting agar kita bisa kuat untuk melawan virus covid-19 terutama lansia yang sangat rentan terhadap virus covid-19,” katanya. Walaupun penyebaran covid-19 sudah melandai tetapi, kata dia, akan tetapi harus selalu waspada terlebih adanya varian baru varian Omicron yang sudah merambah beberapa negara. “Bila sudah divaksin insya Allah kita akan kuat untuk melawan covid-19,” ujarnya. Kepala Desa Kalapian Astalani mengatakan, pihaknya mewakili warga desa kalapian Kecamatan Pontang mengucapkan banyak terima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan kepala Badan Intelijen Negara yang telah menyelenggarakan vaksinasi di desanya. “Harapan saya ya agar semua warga desa kalapian mau di vaksin dan sehat semua terhindar dari virus covid-19 jangan terpengaruh dengan isu-isu atau hoak tentang vaksin,” ujar Astalani. Sementara itu, salah satu lansia dari desa kalapian Muhaimin mengatakan, pihaknya mengucapkan terimakasih banyak atas penyelenggaraan vaksinasi di Desa Kelapian. “Insya Allah dengan ihtiar ini kita bisa melewati ujian wabah covid-19, Alhamdulillah saya sudah divaksin dosis yang kedua bagi yang belum divaksin segera lakukan vaksinasi insyaallah vaksin aman dan halal,” ujarnya. (red)

Uncategorized

BIN Datangi Warga Kecamatan Cikeusal yang Belum Divaksin

SERANG – Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Provinsi Banten mendukung dan mensukseskan program pemerintah tentang pelaksanaan percepatan Vaksinasi Covid-19. Itu sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 serta agar mencapai target Herd Immunity. BIN Banten melaksanakan serbuan vaksinasi Covid-19. Kali ini vaksinasi dilakukan kepada warga Kecamatan Cikeusal Kabupaten Serang. Vaksinasi yang berlangsung, Kamis (16/12) di Kantor Kecamatan Cikeusal dan Kantor Desa Dahu Kecamatan Cikeusal melibatkan tenaga kesehatan dari Puskesmas Cikeusal. Brigjen TNI Cahyono Cahaya Angkasa Kabinda Banten mengatakan bahwa BIN melaksanakan vaksinasi dengan door to door. Vaksinasi merupakan perintah Presiden RI Joko Widodo untuk percepatan vaksinasi covid-19. Vaksinasi dilakukan dengan cara mendatangi langsung masyarakat secara door to door bagi Lansia atau penyandang disabilitas. “Kita memiliki target untuk melakukan vaksinasi sebanyak 50 ribu dosis vaksin di Banten, adapun untuk Kabupaten Serang sendiri targetnya 70 persen masyarakat sudah divaksin. Kita punya 60 ribu dosis vaksin, yang sudah disuntik 22 ribu dosis. Kita harapkan di akhir Desember 2021 ini Binda Banten dapat mencapai 60 ribu dosis,” katanya. Kepala Puskesmas Cikeusal Joko Santoso mengatakan, pihaknya menyampaikan terimakasih atas bantuan vaksiansi tersebut. “Dengan mengucapkan syukur alhamdulillah, berkat dukungan dari Bapak Presiden RI, Kepala BIN, Kadinkes dan Bupati Serang hari ini telah dilaksanakan vaksinasi dengan pencapaian yang luar biasa,” katanya. Sementara Camat Cikeusal Iman Saiman, menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden Joko Widodo atas terlaksananya vaksinasi di Kecamatan Cikeusal. “Semoga Kecamatan Cikeusal semakin sehat dan Indonesia semakin jaya,” ucap Iman Saiman. (Red)