Uncategorized

Di Rapat Apkasi, P3K Guru Jadi Fokus Bupati Serang

SERANG,- Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah bersama Jajaran Pengurus Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) saat ini tengah memperjuangkan nasib Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) Guru. Selain P3K guru, akan dibahas juga dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen-PANRB) terkait pemutusan tenaga honorer.   “Untuk P3K dan honorer sedang ibu (menyebut dirinya) urus, tidak mungkin dibiarkan. Seluruh kepala daerah sedang mencari solusi dengan pemerintah pusat,” ujar Tatu melalui keterangan tertulisnya yang di siarkan Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosatik) pada Senin, 27 Juni 2022.   Bahkan pada pekan lalu pun, Tatu bersama Jajaran Pengurus Apkasi sudah melakukan rapat bersama Kemenpan RB.   “Hari ini (Jum’at, 24 Juni) kami APKASI dan APEKSI rapat bersama dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen-PANRB). Mencari solusi terbaik sesuai aturan, dan mengupayakan anggaran turun,” katanya.   Tatu menyebutkan, untuk mengeluarkan SK (Surat Keputusan) calon P3K guru yang ada di Kabupaten Serang perlu di barengi dengan ketersediaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) mencapai Rp100 miliar.   “Perlu diketahui, dengan 1.682 calon P3K yang ada, hampir Rp100 miliar dana yang dibutuhkan di tengah APBD yang belum normal akibat Covid-19,” terangnya.   Lebih lanjut Tatu menyebutkan, bahwa saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) pekan lalu masalah tersebut menjadi pembahasan utama.   “Ini jadi pembahasan, jadi rekomendasi untuk bisa diselesaikan bersama pemerintah pusat. Memang sudah ada daerah yang merealisasikan SK PPPK ini, tapi mayoritas belum. Masalahnya, Dana Alokasi Umum (DAU) dari dana pusat APBN tidak turun untuk P3K guru,” jelasnya.   Oleh karena itu, Tatu mengimbau kepada para calon P3K guru yang ada di Kabupaten Serang untuk bersabar dan berdo’a bersama-sama demi kelancaran yang saat ini tengah di perjuangkan di tingkat Pemerintah Pusat.   “Ibu memahami suasana kebatinan teman-teman guru yang sudah menjalani seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Ibu terus berjuang, sangat mengupayakan segera teratasi semua masalahnya. Sekali lagi ibu sangat memahami aspirasi teman-teman, dan Ibu terus berjuang.. Mohon doa,” ucap Tatu.   Sebelumnya Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menandatangani dan menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 186 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) non guru di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang. Penandatangan dan penyerahan SK secara simbolis bertempat di Pendopo Bupati Serang pada Kamis, 22 Juni 2022.   Ratu Tatu mengatakan, penyerahan sebanyak 186 SK CPNS dan P3K non guru hasil dari perekrutan atau tes pada Tahun 2021 lalu yang sudah ter anggarkan pada APBD Tahun 2022.   “Dari jumlah tersebut terbagi untuk CPNS sebanyak 162 orang dan P3K non guru 24 orang,” ujar Tatu usai pelantikan.

Uncategorized

DPRD Kabupaten Tangerang Tanggapi Laporan APBD 2021

TANGERANG,- Pelaksanaan rapat paripurna DPRD Kabupaten Tangerang tentang pandangan umum Fraksi atas Penjelasan Bupati terhadap Raperda Pertanggungjawaban APBD tahun 2021 ditanggapi Ketua DPRD Kabupaten Tangerang. Menurut ketua DPRD Kabupaten Tangerang, Kholdi Ismail mengatakan, dalam pelaksanaan rapat paripurna tersebut, terdapat sejumlah point rapat menjadi pembahasan serius. “Mengenai status pandemi covid–19 di Kabupaten Tangerang yang berada pada level dua,” katanya, kamis (9/6/2022). Sementara itu, ketua Fraksi PPP Kabupaten Tangerang mengatakan, dalam pelaksanaan rapat paripurna tersebut, dibanjiri sejumlah interupsi dari berbagai Fraksi. “Pandangan umum fraksi tidak perlu dibacakan kembali karena merupakan suatu yang tertulis, dan hal tersebut dapat ditelaah dan ditindaklanjuti jawabannya oleh eksekutif,” katanya. Untuk itu, pihaknya ingin menyerahkan dokumen pandangan umum fraksi PPP langsung kepada ketua DPRD dan tidak dibacakan kembali. Wakil ketua DPRD Kabupaten Tangerang, Astayudin mengatakan, banyaknya interupsi dikarenakan pelaksanaan rapat yang sedikit mengalami keterlambatan. Selain itu, banyaknya interupsi karena pada rapat tersebut merupakan pemberian pandangan umum dari seluruh Fraksi. “Terjadinya interupsi tersebut dapat dimaklumi karena rapat pada kamis 9 juni ini merupakan pandangan umum saja dan akan dilanjutkan pembahasannya pada pekan depan,” katanya. Ia mengatakan, terkait silpa di tahun 2021 dirinya akan menunggu sidang berikutnya dengan pembahasan dan selanjutnya menanyakan kepada SKPD terkait, tentang adanya silpa tersebut. Dilain pihak, Wakil Bupati Tangerang, Mad Romli mengatakan jika rapat paripurna tersebut merupakan agenda penjelasan Bupati terhadap APBD 2021. “Nantinya akan dilanjutkan kembali pada rapat berikutnya dalam agenda jawaban bupati terhadap apbd 2021,” pungkasnya.

Uncategorized

HUT Ke-50, HIPMI Banten Ajak Kader Perkuat Silaturahmi

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) akan merayakan ulang tahun yang ke-50 di Jakarta Convention Center nanti pada 10-12 Juni 2022 mendatang. Dalam momen tersebut, Presiden Joko Widodo direncanakan akan turut hadir untuk ikut merayakan organisasi para usahawan muda ini. Ketua Umum Badan Pengurus Daerah HIPMI Provinsi Banten Ananda Trianh Salichan meyambut baik kegiatan yang akan dilakukan oleh Badan Pegurus Pusat HIPMI. Menurutnya, kegiatan itu akan jadi ajang silaturrahmi yang besar karena selama ini juga terkendala oleh pandemi. “Kami dari BPD HIPMI Banten tentu menyambut baik dengan digelarnya acara HUT HIPMI ke 50 Tahun. Serta kami mengajak seluruh kader HIPMI di Provinsi Banten untuk ikut memeriahkan rangkaian ini,” ucapnya, Senin (6/6/2022). Lanjut Ananda, moment ini harus benar-benar dimanfaatkan sebaik mungkin oleh seluruh kader dan pengurus. Karena disini pastinya seluruh pengurus HIPMI se Indonesia lain juga akan hadir berkumpul untuk memeeiahkan acara ini. “Momentum seperti HUT ini adalah moment yang paling ditunggu-tunggu oleh semua kader, untuk jadi ajang silaturahmi dan memperluas relasi sesama pengusaha muda.  Di samping perayaan HUT sharing serta komunikasi dengan sesama pengurus lain nantinya bisa memicu ide dan ilmu baru untuk dibawa ke daerah masing-masing khususnya untuk Provinsi Banten” ujar Ananda. (Red)

Uncategorized

Dinsos Banten Ajak Staekholder Kembangkan UEP

SERANG – Dalam rangka berupaya mengentaskan kemiskinan, Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Banten turut membantu masyarakat dalam permodalan untuk program Usaha Ekonomi Produktif (UEP). Dalam praktiknya, pengembangan UEP tidak hanya dilakukan oleh Dinsos saja, akan tetapi perlu dukungan dan kerjasama lintas sektoral dan para stakeholder lainnya. Sementara itu, angka kemiskininan di Provinsi Banten saat ini masih cukup tinggi yaitu di angka 6,4 persen. Kepala Dinsos Provinsi Banten, Nurhana mengatakan, pada 2021 lalu, pihaknya juga telah menggelontorkan program UEP di masa Pandemi Covid-19 sebesar Rp 2,5 juta per keluarga penerima manfaat (KPM). Meski begitu, untuk memaksimalkan program tersebut, pada tahun ini, pihaknya mengajak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dan stakeholder untuk melakukan kerjasama dalam jasa permodalan untuk pengembangan UEP. “Perlu adanya kerjasama lintas sektoral untuk mendukung program tersebut,” kata Nurhana, Selasa (24/5/2022). Lebih lanjut, Nurhana mengungkapkan, kemiskinan di Banten masih menjadi permasalahan serius. Oleh karena itu, kerjasama yang dilakukan diharapkan dapat membantu masyarakat yang kurang mampu dalam mengakses permodalan. “Saya berharap ke depan KPM bisa lebih mudah lagi mengakses permodalan. Usaha ekonomi produktif juga bisa berkembang, kapasitas usahanya bisa berkembang dan keterampilan usahanya dan lainnya juga bisa berkembang,” ungkapnya. Sekretaris Dinsos Banten, Budi Dharma Sumapradja mengatakan, berdasarkan hasil rapat dengan sejumlah stakeholder yang ada di Pemprov Banten termasuk lembaga keuangan sudah sepakat akan berupaya melakukan penanggulangan kemiskinan di wilayah Banten. Segara teknis yakni dengan berbagai program yang akan diberikan kepada masyarakat. Ia mengaku, baru ngajak kepada sejumlah instansi yang ada dan belum ada program yang sinergis dengan instansinya dalam pembangunan kemiskinan tersebut. Dirinya juga mencontohkan, dari program UEP ini dapat ditindaklanjuti oleh Dinas Koprasi dengan cara melakukan pembentukan koperasi. “Belum ada, belum ada program yang sinergis. Makanya perlu ditindaklanjuti. Contohnya dairi program UEP ini dapat ditindaklanjuti oleh Dinas Koprasi. Dengan pembentukan koperasinya,” katanya.(ADV)

Uncategorized

DPK Provinsi Banten Apresiasi Penulis Lokal

SERANG,- Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Banten menggelar kegiatan bedah buku pada peringatan Hari Buku Nasional. Itu sebagai bentuk apresiasi kepada para penulis lokal.   Kepala DPK Provinsi Banten Usman Asshiddiqi Qohara mengatakan, kegiatan bedah buku merupakan bentuk apresiasi pihaknya atas karya-karya para penulis yang ada di Banten.   “Intinya bedah buku bagian DPK untuk memberikan penghargaan bagi penulis,” katanya, Kamsi (19/5/2022). Ia mengatakan, kegiatan bedah buku merupakan kegiatan rutin yang sering diselenggarakan meskipun bukan pada momentum hari buku nasional.   “Biasanya sebelum pandemi acaranya kami laksanakan besar-besaran dan dilaksanakan diluar. Namun, karena pandemi pelaksanaannya terbatas dan daring,” jelasnya.   Usman mengungkapkan, apresiasi diberikan, karena menulis buku tak mudah, membutuhkan kemampuan membaca yang matang. “Harus memiliki pengetahuan yang luas dan mampu merumuskan dalam kata-kata,” terangnya.   Menurutnya, buku merupakan aspek penting bagi kemajuan, kemandirian, pribadi daerah bangsa dan negara. “Dengan buku kita berdaya, dengan buku kita mendapatkan informasi, kita mendapat ilmu, kita mendapatkan semangat, karena bisa jadi kita mendapatkan motivasi,” katanya. Penulis Buku Keanekaragaman Tumbuhan di Taman Kota Cilegon penulis Dr. Muhlisin mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh DPK Provinsi Banten. “Ini penting untuk membuka ruang bagi para penulis membedah karyanya,” terangnya.   Muhlisin menjelaskan, bukunya disususn atas dasar kegelisahan karena di Cilegon banyak industri, sehingga secara lingkungan perlu diperhatikan. “Sehingga RTH (ruang terbuka hijau) menjadi salah atau solusi untuk mengatasi polusi yang ditimbulkan oleh industri,” katanya.   “RTH yang salah satunya taman kota berisi tumbuh-tumbuhan yang berperan penting dalam menyaring udara,” bebernya.   Menurutnya, perlu mengenal tumbuh-tumbuhan agar semua pihak menyayangi dN memelihara tumbuh-tumbuhan. “Kita juga menyayangi taman kota dan bisa peduli dengan taman kota. Sehingga bisa dibangun taman-taman kota dan membuat kota nyaman,” katanya. (adv)

Uncategorized

Gema Sholawat Warnai Peresmian BIS

Ribuan santri dari berbagai Pondok Pesantren (Ponpes) yang ada di Banten ikut memeriahkan peresmian Banten International Stadium (BIS). Sholawat dan doa dipimpim oleh ulama kharismatik KH Abuya Muhtadi dari Cidahu, Kabupaten Pandeglang. Rombongan santri itu tiba di Banten International Stadium Jl Raya Pandeglang KM 6 Curug, Kota Serang sekitar pukul 13.30 WIB dengan menggunakan bus yang sudah disediakan oleh panitia. Ribuan santri itu langsung berjalan menuju tribun penonton. Dipandu oleh ustadz-nya masing-masing, ribuan santri itu sepanjang jalan menuju tribun tak henti-hentinya mengumandangkan sholawat secara bersama-sama. Setibanya di tribun penonton, mereka langsung duduk rapih tepat di samping tribun VVIP yang diarahkan oleh pihak panitia. Edi Sahal, salah satu pengurus Ponpes Al Ulya Al Mubarok Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang yang ikut dalam rombongan mengatakan, dirinya beserta ribuan santri dari berbagai Ponpes lainnya datang ke acara peresmian BIS ini untuk memenuhi undangan dari Gubernur Banten Wahidin Halim (WH). “Para santri dan Kyai yang hadir di sini akan menggemakan sholawat Nabi SAW, untuk meminta keberkahan atas pembangunan stadion yang bertaraf internasional ini,” katanya, Senin (9/5/2022). Edi melanjutkan, jumlah santri yang datang ke BIS ini hanya sebagian kecil dari jumlah Ponpes yang ada di Banten. Sebab jika dikumpulkan semuanya, bisa dipastikan seluruh kursi di tribun penonton di BIS ini akan dipenuhi oleh santri dan Kyai. “Makanya ini hanya santri dari Ponpes yang berada di sekitar BIS saja, dari Kota Serang dan Kabupaten Serang,” ucapnya. Kumandang sholawat dari ribuan santri itu kemudian terhenti ketika lantunan doa yang dipimpin oleh ulama kharismatik asal Cidahu, Kabupaten Pandeglang, KH Abuya Muhtadi dimulai. Ulama yang sangat disegani itu bersama ribuan santri kemudian memanjatkan doa dan tasbih supaya keberadaan BIS ini mendapat keberkahan bagi masyarakat Banten secara menyeluruh. Untuk diketahui, seremonial peresmian BIS akan dimulai pada Senin (9/5/2022) malam. Peresmian akan dilakukan langsung oleh Gubernur Banten Wahidin Halim. Selain gema sholawat dan panjatan doa, banyak rangkaian kegiatan pada peresmian BIS ini, seperti rampak bedug, gowes, gebyar bazar UMKM binaan Pemprov Banten dan diakhiri dengan pertandingan persahabatan antara klub Banten All Stars dengan Selebriti FC. Acara peresmian ini juga dibuka untuk umum, sehingga masyarakat Banten bisa ikut hadir masuk ke dalam tribun penonton untuk menyaksikan peresmian stadion yang bertaraf internasional ini.

Uncategorized

Soal Banjir Kota Serang, Wagub Andika Minta Fokus Pada Penyempitan Sungai

SERANG – Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy meminta persoalan penyempitan badan sungai menjadi concern atau perhatian semua pihak tanpa kecuali, baik pemerintah maupun masyarakat. Menurutnya, penyempitan badan sungai di Cibanten diyakini menjadi penyebab utama terjadinya banjir di Kota Serang Selasa (1/3) lalu. “Lihat itu, masa sampai ada bangunan yang menjorok, nyaris berada di badan sungai,” kata Andika kepada pers saat meninjau langsung kondisi aliran sungai Cibanten di kawasan Sempu, Kota Serang, Rabu (2/3). Andika yang didampingi Walikota Serang Syafrudin diajak melihat langsung penyempitan badan sungai di lokasi tersebut oleh Kepala BBWSC 3 (Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau-Ciujung-Cidurian) I Ketut Jayada, setelah sebelumnya mereka juga meninjau Bendungan Sindangheula. Menurut Andika, dalam waktu dekat ini perlu dilakukan upaya penertiban bangunan yang berada di Daerah Aliran Sungai (DAS). Andika meminta Pemkot Serang sebagai Pemda yang berwenang terkait Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di wilayah Kota Serang yang dilintasi Sungai Cibanten melakukan langkah-langkah penertiban. Saat ini, kata Andika, Pemprov Banten sendiri tengah menunggu Detail Enginering Design (DED) kegiatan penataan badan sungai dan DAS Cibanten yang tengah dikerjakan BBWSC3. “Memang kan sudah masuk dalam perencanaan dan penganggaran pihak BBWSC3 soal penataan Cibanten ini. Nanti tiba waktu pelaksanaan pengerjaannya kami dan Pemkot Serang yang akan mengawal terkait penertiban lahannya,” papar Andika. Terkait penyempitan badan sungai sendiri, Andika mengakui hal itu bukan hanya disebabkan oleh berdirinya bangunan-bangunan di DAS. Lebih dari itu perilaku masyarakat yang kurang peduli terhadap lingkungan dengan membuang sampah ke sungai juga menjadi penyebab terjadinya penyempitan badan sungai. “Jadi minta tolong kepada teman-teman pers juga untuk bisa ikut membantu mengedukasi masyarakat terkait dengan peduli lingkungan ini,” kata Andika. Sebelumnya saat meninjau Bendungan Sindangheula, Kepala BBWSC 3 I Ketut Jayada menerangkan kepada Andika dan Syafrudin, bahwa pada malam hari sebelum terjadinya banjir di Kota Serang tersebut, wilayah Kota Serang dan wilayah hulu aliran Sungai Cibanten di Kabupaten Serang dan Kabupaten Pandeglang diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi dan di luar kebiasaan. “Curah hujannya mencapai 243 mm dengan durasi yang sangat lama, dan (hujan) ini yang disebut dengan hujan kala ulang yang siklusnya 200 tahunan. Ini luar biasa sekali,” kata Ketut. Akibat curah hujan yang luar biasa tinggi tersebut, Bendungan Sindangheula mengalami kelebihan volume air sebanyak 2 juta kubik dari kapasitas maksimumnya yang sebesar 9 juta kubik. Kelebihan volume air sebesar 2 juta kubik itu lah, kata Ketut, yang kemudian secara alami mengalir ke sungai Cibanten. “Masalahnya Sungai Cibanten kondisinya mengalami penyempitan dan sedimentasi sehingga tidak mampu secara aman mengalirkan kelebihan daya tampung Bendungan Sindangheula yang sebesar 2 juta kubik tersebut ke wilayah hilir Sungai Cibanten di perairan laut di Kota Serang dan Kabupaten Serang,” paparnya. Senada dengan Andika, Ketut meminta masyarakat dan Pemerintah Daerah untuk dapat memperlakukan sungai bukan sebagai halaman belakang sehingga kemudian tidak mempedulikan kondisi sungai. “Nanti kalau sudah kita tata, mari kita jaga sungai bersama-sama. Jadikan sungai itu sebagai beranda, sebagai teras depan rumah sehingga kita ingin mempercantik dan menjaganya terlihat baik,” kata Ketut. Untuk diketahui, sebelum kunjungan ke Bendungan Sindangheula dan titik penyempitan badan Sungai Cibanten di kawasan Sempu tadi, Andika memimpin Rapat Koordinasi terkait penanganan banjir Kota Serang tersebut di Pendopo Gubernur Banten, Kota Serang. Selain diikuti oleh Syafrudin dan Ketut, rapat juga diikuti oleh Sekretaris Daerah Pemprov Banten Al Muktabar, dan Asisten Daerah I Pemprov Banten Septo Kalnadi. Sejumlah Kepala OPD Pemprov Banten tampak hadir di antaranya Kepala BPBD Nana Suryana, Kepala Dinas PUPR Arlan Marzan, Kepala Dinas Sosial Nurhana dan Kepala Satpol PP Agus Supriyadi. Sementara Syafrudin sendiri tampak didampingi Sekretaris Daerah Pemkot Serang Nanang Saefudin. Juga tampak hadir mewakili Pemkab Serang, Kepala BPBD, Nana Sukmana Kusuma. (red)

Uncategorized

Gabung Demokrat Banten, Ini Penjelasan Ferry Renaldy

SERANG,- Beberapa mantan kader potensial Partai Golongan Karya (Golkar) pindah ke Partai Demokrat jelang Pelantikan Partai Demokrat Banten. diantaranya Nasrul Ulum, Abdul Syukur dan Ferry Renaldy. Ferry memberikan alasan, kepindahannya ke Demokrat lantaran dirinya merasa mendapatkan ruang yang leluasa, yang tidak didapatkan di partai sebelumnya. “Di Demokrat lebih enjoy, para senior di DPD bahkan ketua DPD Ibu Iti Octavia Jayabaya enjoy enak diajak ngobrolnya,” ungkapnya, Kamis (24/2/2022). Selain itu, ia juga mengaku melihat sosok Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang usianya muda namun mempunyai kualitas dan kapasitas yang luar biasa serta menjadi harapan berbagai kalangan untuk menjadi pemimpin bangsa. “Dari situ saja kita tau kalau di Demokrat lebih santai, ketumnya masih muda, jadi lebih egaliter,” katanya. Ia juga menyampaikan bahwa kedepannya dia ingin maju mencalonkan diri sebagai calon legislatif (caleg) pada Pemilu 2024 mendatang. “Niatan kedepan pasti ada, saya pribadi pinginnya di Kota Serang, cuma kita akan lihat nanti kebutuhan partai bagaimana,” pungkasnya. Diketahui sebelumnya, Ferry sebelumnya menjadi pengurus Golkar Tangsel dari 2017 sampai 2019.

Uncategorized

Lagi, Gempa Bumi 5.5 M Guncang Banten Selatan

Gempa bumi kembali guncang Banten Selatan, kali ini kekuatan gempa sampai 5,5 magnitudo. Efek getaran dari gempa dirasakan di wilayah Lebak sampai Pandeglang, Banten. Menurut data yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofiska (BMKG) gempa berkekuatan 5,5 magnitudo itu berada di 77 kilometer lepas pantau Bayah, Kabupaten Lebak. Dengan kedalaman 10 kilometer Gempa tersebut terjadi pada pukul 17.10 WIB dan tidak berpotensi tsunami. Sampai saat ini belum ada laporan terrusakan akibat gempa yang terjadi.

Uncategorized

BIN Datangi Sekolah di Kecamatan Pamarayan Untuk Lakukan Vaksinasi

SERANG – Badan Intelijen Negara (BIN) mendatangi sekolah-sekolah untuk lakukan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, Jumat (28/1/2022). BIN Banten bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dan Kecamatan Pamarayan dengan sasaran 1.000 dosis anak yang tervaksin. Program vaksinasi Covid-19 ini merupakan akselerasi capaian program vaksinasi pemerintah. BIN berkomitmen mendukung capaian vaksinasi sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo. Bagja Saputra Selaku Camat Pamarayan mengatakan, pihaknya atas nama masyarakat pamarayan mengucapkan banyak terimakasih kepada pemerintah pusat dan daerah. “Dan juga BIN yang telah membantu kami dalam pelaksanaan vaksinasi, harapan saya semua masyarakat dapat memahami akan pentingnya vaksinasi ini, jangan hawatir vaksin aman dana halal,” katanya. Arbaiah Selaku Kepala SDN Babakan Mesjid mengatakan, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada pemerintah pusat Presiden Jokowi dan Kepala BIN yang telah menyelenggarakan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun di sekolahnya. “Harapan saya agar orang tua murid dapat memahami bahwa penting sekali vaksinasi untuk melindungi anak kita dari covid-19 dan kita bisa melaksanakan kegiatan belajar tatap muka 100 persen,” katanya. dr Dadang Selaku Kepala Puskesmas Pamarayan mengatakan, pihaknya merasa terbantu atas vaksinasi dari BIN itu. “Harapan saya setelah dilakukan vaksinasi anak-anak bisa lebih kuat dan sehat semua,” katanya. Dea anggraeni salah seorang siswa SDN Babakan Mesjid menyampaikan rasa terimakasihnya. “Terimakasih bapak Presiden Jokowi saya sudah divaksin, rasanya gak sakit cuma sebentar aja, saya gak takut,” katanya. (red)