advetorial

Kebudayaan Dinilai Jadi Faktor Penting dalam Memajukan Daerah dan Negara

SERANG – Kebudayaan dinilai menjadi faktor penting dalam tonggak kemajuan daerah dan negara. Sehingga perlu dilestarikan dan dikembangkan oleh pemerimtah. Hal tersebut disampaikan Kelala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten Tabrani. Ia menyebutkan, Banten memiliki kebudayaan yang beragam dan menjadi salah satu modal penggerak pembangunan daerah. Mengingat di sejumlah negara maju, mampu mengkapitalisasi kekayaan budayanya melalui suatu proses modernisasi dalam rangka akselerasi pembangunan sosial-ekonomi. “Selain menjadi akar kehidupan dan corak identitas Banten, kebudayaan juga harus mampu menjadi penggerak pembangunan,” katanya, Selasa 17 Mei 2022. Atas dasar itu, kebudayaan wajin diekspresikan dan diberdayakan agar menjadi faktor penggerak karakter Bangsa. Di sisi lain, Tabrani meyakini Banten yang memiliki banyak khazanah budaya, berpotensi untuk menjadi modal pembangunan atau Industri berbasis budaya. “Kebudayaan harus terus diekspresikan, dikembangkan, dan diberdayakan agar menjadi faktor pembentuk karakter Bangsa,” ungkapnya. Selain itu, Tabrani menyampaikan terima kasih kepada satuan pendidikan, pelaku seni, komunitas, sanggar, kelompok masyarakat, yang telah melakukan pengarusutamaan melalui media sosial dan pertunjukan langsung di Banten. “Semoga masyarakat lebih mengenal kebudayaan Banten. Jaga dan lestarikan kebudayaan Banten,” jelasnya.(ADV)

news

Usai Pamit, Andika Hazrumy Janji Tetap Mengabdi untuk Banten

Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy menyampaikan ungkapan pamit sebagai Wakil Gubernur Banten 2017-2022 di hadapan pejabat dan pegawai Pemprov Banten di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Kota Serang, Kamis (12/5). Andika yang juga disambut kelompok masyarakat di teras pendopo usai acara tersebut, mengatakan pengabdian dirinya untuk Provinsi Banten tidak akan pernah berhenti. “Pengabdian untuk Banten harus terus. Tidak akan pernah berakhir Insya Allah,” kata Andika kepada pers. Menurut Andika sebagai masyarakat biasa, dirinya dan juga semua warga Banten dapat terus berkontribusi untuk kemajuan daerahnya. Andika sendiri saat ini mengaku akan fokus melakukan pengabdian-pengabdian melalui organisasi-organisasi kemasyarakatan yang dipimpinnya seperti Karang Taruna Banten dan Taruna Siaga Banten. Andika mengaku akan terus memberikan dukungan dari luar pemerintahan kepada Pemprov Banten agar semua upaya yang telah dilakukannya saat mendampingi Gubernur Banten Wahidin Halim yang juga masa jabatannya berakhir, dapat berjalan sesuai dengan target. “Mengawal pembangunan yang sudah kita letakkan dasar-dasarnya bersama Pak Gubernur,” ujarnya. Sebelumnya dalam sambutannya, Andika menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran Pemprov Banten dan masyarakat yang menurutnya telah memberi dukungan yang tidak sedikit kepada Gubernur dan dirinya dalam menjalankan amanah memimpin Banten selama lima tahun ini. “Untuk itu sekarang saatnya kita saling mendoakan. Mohon doa dari Bapak/Ibu agar saya dan Pak Gubernur dan juga keluarga diberikan kesehatan. Demikian juga saya dan Pak Gubernur sebaliknya mendoakan supaya Bapak/Ibu semua dan masyarakat Banten diberikan kesehatan dan keberkahan,” paparnya. Usai acara pamitan tersebut, Andika yang didampingi istri, Adde Rosi Khoerunnisa kemudian berangkat ke Jakarta untuk menghadiri pelantikan Sekretaris Daerah Provinsi Banten Al Muktabar menjadi Penjabat Gubernur Banten oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Dari teras pendopo, Andika dilepas oleh ratusan warga yang tak henti mengelu-elukannya penuh dengan rasa haru.

news

Resmi, Al Muktabar Jadi Pejabat Gubernur Banten

Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Jenderal (Purn) Muhamad Tito Karnavian atas nama Presiden Joko Widodo melantik Al Muktabar menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Banten di Gedung Sasana Bhakti Praja Kemendagri Jl. Merdeka Utara No.7, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022). Pelantikan ini seiring dengan habisnya masa jabatan Gubernur Banten Wahidin Halim dan Wakil Gubernur Andika Hazrumy pada 12 Mei 2022. Pj Gubernur menjadi pemimpin daerah sementara sampai dilantiknya Kepala Daerah definitif hasil Pilkada Serentak yang akan digelar pada 27 November 2024. Dalam Keputusan Presiden Nomor 48/P Tahun 20022 tentang Pemberhentian Gubernur Banten dan Wakil Gubernur Banten, masa jabatan Gubernur Banten Wahidin Halim dan Wakil Gubernur Andika Hazrumy 2017 – 2022 berakhir pada 12 Mei 2022. Presiden Joko Widodo mengucapkan terima kasih atas pengabdian dan jasa-jasanya selama memangku jabatan. Pelantikan Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar dilaksanakan berdasar pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 50/P Tahun 2022 tentang Pengangkatan Penjabat Gubernur tanggal 9 Mei 2022 Dalam sambutannya Mendagri Muhammad Tito Karnavian mengucapkan selamat kepada para Penjabat Gubernur yang telah dilantik. Dikatakan Penjabat Gubernur merupakan amanah dari Tuhan Yang Maha Kuasa dan kepercayaan yang diberikan oleh Presiden Republik Indonesia. Masih menurut Mendagri Tito, jabatan Penjabat Gubernur berdasarkan undang-undang berlangsung atau dilaksanakan paling lama satu (1) tahun dan dapat diperpanjang dengan orang yang sama atau orang yang berbeda. Sebagai informasi, di saat yang sama Mendagri Tito Karnavian juga melantik : Ridwan Djamaluddin (Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM) menjadi Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung; Akmal Malik (Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri) menjadi Pj Gubernur Sulawesi Barat; Hamka Hendra Noer (Staf Ahli Bidang Budaya Sportivitas Kementerian Pemuda dan Olahraga) menjadi Pj Gubernur Gorontalo; serta, Komjen (Purn) Paulus Waterpauw (Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP Kemendagri) menjadi Pj Gubernur Papua Barat.

news

Erick Thohir Dorong Program Santri Magang

Menteri BUMN Erick Thohir melakukan kunjungan ke Kabupaten Pandeglang, Rabu (11/5/2022). Dalam kunjunganya ke Kabupaten Pandeglang, Menteri BUMN Erick Thohir menghadiri Harlah Mathla’ul Anwar ke-109 tahun di Menes, serta melakukan pertemuan dengan Bupati Pandeglang Irna Narulita di pendopo. Dalam kesempatan tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan ucapan selamat atas milad Mathla’ul Anwar ke-109 tahun. “Selamat dan sukses untuk Mathla’ul Anwar yang merayakan milad ke-109 tahun, tentu saja dari Mathla’ul Anwar lahir tokoh dan para pemimpin nasional yang memiliki tuntunan dan pondasi keumatan,” kata Erick. Ia menambahkan untuk melahirkan pemimpin bangsa yang memiliki pondasi keumatan yang kuat, dirinya mendorong bagaimana pendidikan islam harus di kedepankan, hal tersebut tentu saja bertujuan untuk melahirkan pemimpin masa depan yang lebih baik, “ucap Erick. Menurut Erick, saat ini Kementerian BUMN memiliki berbagai program keumatan, diantaranya program santri magang, dimana program ini melibatkan pesantren dan para santri dalam membangun ekonomi Indonesia. “Pesantren adalah salah satu mercusuar peradaban dan merupakan bagian penting dalam pembangunan ekonomi indonesia, maka dari itu kita berharap melalui program santri magang para santri yang sudah memiliki dasar ahlak yang sangat kuat harus ditunjang dengan kualitas dan kapabilitas,“ terang Erick. Sementara itu, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada jajaran Kementerian BUMN. “Kami sangat mengapresiasi program dari Kementerian BUMN, tentu saja program ini akan mampu mendongkrak perekonomian indonesia khususnya peningkatan ekonomi di Kabupaten Pandeglang,” kata Irna.

Uncategorized

Gema Sholawat Warnai Peresmian BIS

Ribuan santri dari berbagai Pondok Pesantren (Ponpes) yang ada di Banten ikut memeriahkan peresmian Banten International Stadium (BIS). Sholawat dan doa dipimpim oleh ulama kharismatik KH Abuya Muhtadi dari Cidahu, Kabupaten Pandeglang. Rombongan santri itu tiba di Banten International Stadium Jl Raya Pandeglang KM 6 Curug, Kota Serang sekitar pukul 13.30 WIB dengan menggunakan bus yang sudah disediakan oleh panitia. Ribuan santri itu langsung berjalan menuju tribun penonton. Dipandu oleh ustadz-nya masing-masing, ribuan santri itu sepanjang jalan menuju tribun tak henti-hentinya mengumandangkan sholawat secara bersama-sama. Setibanya di tribun penonton, mereka langsung duduk rapih tepat di samping tribun VVIP yang diarahkan oleh pihak panitia. Edi Sahal, salah satu pengurus Ponpes Al Ulya Al Mubarok Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang yang ikut dalam rombongan mengatakan, dirinya beserta ribuan santri dari berbagai Ponpes lainnya datang ke acara peresmian BIS ini untuk memenuhi undangan dari Gubernur Banten Wahidin Halim (WH). “Para santri dan Kyai yang hadir di sini akan menggemakan sholawat Nabi SAW, untuk meminta keberkahan atas pembangunan stadion yang bertaraf internasional ini,” katanya, Senin (9/5/2022). Edi melanjutkan, jumlah santri yang datang ke BIS ini hanya sebagian kecil dari jumlah Ponpes yang ada di Banten. Sebab jika dikumpulkan semuanya, bisa dipastikan seluruh kursi di tribun penonton di BIS ini akan dipenuhi oleh santri dan Kyai. “Makanya ini hanya santri dari Ponpes yang berada di sekitar BIS saja, dari Kota Serang dan Kabupaten Serang,” ucapnya. Kumandang sholawat dari ribuan santri itu kemudian terhenti ketika lantunan doa yang dipimpin oleh ulama kharismatik asal Cidahu, Kabupaten Pandeglang, KH Abuya Muhtadi dimulai. Ulama yang sangat disegani itu bersama ribuan santri kemudian memanjatkan doa dan tasbih supaya keberadaan BIS ini mendapat keberkahan bagi masyarakat Banten secara menyeluruh. Untuk diketahui, seremonial peresmian BIS akan dimulai pada Senin (9/5/2022) malam. Peresmian akan dilakukan langsung oleh Gubernur Banten Wahidin Halim. Selain gema sholawat dan panjatan doa, banyak rangkaian kegiatan pada peresmian BIS ini, seperti rampak bedug, gowes, gebyar bazar UMKM binaan Pemprov Banten dan diakhiri dengan pertandingan persahabatan antara klub Banten All Stars dengan Selebriti FC. Acara peresmian ini juga dibuka untuk umum, sehingga masyarakat Banten bisa ikut hadir masuk ke dalam tribun penonton untuk menyaksikan peresmian stadion yang bertaraf internasional ini.

news

Survey MSI, Sarana Kesehatan Tangsel Dapat Tingkat Kepuasan Tertinggi

Sarana Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mendapatkan tingkat kepuasan tertinggi dari masyarakat berdasarkan survey Media Survei Indonesia (MSI).  Hal tersebut menunjukkan bahwa kepemimpinan Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan dinilai berhasil menjalankan roda pemerintahan dengan baik meskipun dalam kondisi yang tidak baik lantaran pandemi Covid-19 Direktur MSI, Asep Rahmatullah menyebutkan temuannya di lapangan. Ternyata selain kepuasan warga terhadap penanganan Covid-19 angkanya paling tinggi, ada 15 program lain yang juga diakui oleh masyarakat telah berjalan dengan baik dan dirasakan manfaatnya oleh warga kota. Mencermati hasil survei tersebut Pengamat Kebijakan Publik, Djaka Badranaya mengatakan kepuasan masyarakat Tangsel terhadap kepemimpinan Ben-Pilar selama satu tahun ini membuktikan keduanya solid. “Kalau dilihat secara angka memang ini termasuk tinggi. Dan saya kira ini berkat kekompakan pak Benyamin dan Pilar sebagai kepala daerah dan tidak lupa juga Sekda sebagai penguasa birokrasi di Tangsel,” ungkap Djaka saat diskusi rilis survei dan evaluasi satu tahun kebijakan Ben-Pilar di Serpong, Selasa (26/4/2022). Diketahui salah satu dari lima belas program atau masalah tersebut adalah warga Tangsel mengaku puas terhadap kinerja Walikota dan Wakil Walikota dalam menangani penyediaan sarana/prasarana kesehatan (68.3%). Lalu mengatasi kriminalitas & rasa aman (68.2%), mempermudah pelayanan kantor Pemda (64.8%), tata Kelola pemerintahan (63.2%), penyediaan sarana/prasarana pendidikan (62.7%), bangun/perbaiki infrastruktur yang rusak (61.8%), transportasi publik yang terkoneksi (61%), mengatasi masalah banjir (60.6%), menyediakan kebutuhan pokok sehari-hari (59.5%), mengatasi masalah sampah (58.7%), pemberdayaan UMKM (58.5%), penegakan hukum (57.8%), memangkas biaya perizinan dan mengatasi masalah narkoba (57.2%), serta menangani masalah kekerasan perempuan & anak (55.7%). “Tangsel selama 10 tahun berhasil menyediakan berbagai infrastruktur yang baik. Nah sekarang tinggal bagaimana membangun manusianya, sesuai janji kampanye Ben-Pilar saat Pilkada lalu. Karena semua masalah yang ada di Tangsel dari mulai banjir hingga sampah, muaranya tetap pada kebiasaan hidup manusianya,” imbuhnya. Djaka juga mengatakan dalam membangun tersebut tidak bisa pemerintah berjalan sendiri. Perlu dukungan dan keterlibatan berbagai pihak dalam mewujudkan hal tersebut.

news

Jelang Idul Fitri, Pemprov Banten Bentuk Tim Monitoring Jalan

Pemerintah Provinsi Banten membentuk tim monitoring jalan guna memperlancar arus mudik dan balik libur lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah. Personil monitoring itu terdiri dari tiga tim di setiap masing-masing UPT (Unit Pelayanan Teknis) di wilayah Provinsi Banten. Kepala Dinas PUPR Provinsi Banten Arlan Marzan mengatakan, sesuai dengan arahan dari Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) dan Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, dirinya diperintahkan untuk memastikan seluruh jalur ruas jalan yang menjadi kewenangan Provinsi bisa aman dan nyaman dilalui oleh masyarakat. “Terlebih di masa mudik lebaran ini, beliau memberikan atensi khusus, agar para pemudik yang datang atau melintas di Provinsi Banten bisa nyaman dengan infrastruktur jalan yang baik,” katanya, Sabtu (23/4/2022). Setelah mendapat arahan itu, lanjut Arlan, pihaknya kemudian menggelar rapat yang dihadiri oleh seluruh jajarannya untuk mempersiapkan segala sesuatunya berkenaan dengan kondisi infrastruktur jalan yang baik. “Berdasarkan hasil monitoring yang sudah berjalan, Alhamdulillah kondisinya baik dan mantap untuk dilalui,” ucapnya. Adapun terkait titik-titik yang menjadi fokus perhatian Pemprov, tambah Arlan, yakni beberapa ruas jalan di wilayah Kota Serang. Kalau Untuk Pandeglang itu jalan Mengger – Caringin, karena itu merupakan jalur wisata. Serta jalan Provinsi di sekitar alun-alun Pandeglang. Sedangkan untuk di wilayah Serang yakni jalan Teneng, Cinangka, Taktakan dan Gunung Sari. “Karena selain jalur mudik, untuk di Serang itu juga ada jalur wisata yang harus diperhatikan di musim libur lebaran ini,” katanya. Dikatakan Arlan, monitoring yang dilakukannya itu lebih kepada kondisi jalan. Sebab kalau untuk kerusakan atau lubang, itu sepertinya minim, karena jalan Provinsi sudah hampir mantap secara keseluruhan. “Kita lebih kepada kondisi jalannya,” pungkasnya. Sebagai informasi, saat ini panjang jalan kewenangan Provinsi Banten yang mencapai 762.026 km dalam kondisi jalan mantap.

news

Marbot dan Guru Ngaji Dapat Zakat ASN Pemprov Banten

PANDEGLANG – Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy menghadiri pembagian zakat ASN Pemprov Banten untuk marbot dan guru ngaji se-Kabupaten Pandeglang, di Gedung Koperasi Koguri Cigadung, Pandeglang, Minggu (24/4). Andika mengingatkan langsung dalam pertemuan tersebut bahwa zakat senilai Rp 500 ribu untuk masing-masing penerima tersebut harus diterima penuh alias tanpa pemotongan. “Ini nilainya zakat uang tunainya Rp 500 ribu untuk masing-masing penerima. Saya tegaskan di sini agar tidak ada pemotongan. Harus diterima penuh oleh masing-masing penerima,” kata Andika dalam sambutannya. Menurut Andika, sejak awal kepemimpinan dirinya mendampingi Gubernur Banten Wahidin Halim pada 2017 lalu, Pemprov Banten menginisiasi pengumpulan zakat dari seluruh ASN di lingkungan Pemprov Banten. “Nah ini salah satunya yang Bapak/Ibu terima hari ini, Alhamdulillah semoga bermanfaat untuk kebutuhan Lebaran Bapak/Ibu semua,” kata Andika. Selain zakat berupa uang tunai Rp 500 ribu kepada para marbot dan guru ngaji, kata Andika, Pemprov Banten dengan uang hasil pengumpulan zakat dari ASN tersebut juga memberikan paket sembako senilai 150 ribu rupiah kepada anggota masyarakat yang berhak menerima. “Coba sebelum dibagikan Pak Wagub mau lihat dulu paket sembakonya,” kata Andika meminta petugas membawakan beberapa paket sembako yang akan dibagikan. Andika mengaku ingin memastikan kualitas sembako yang dibagikan kepada masyarakat memang layak dan berkualitas. “Nah, ini berasnya juga beras super, dan juga ada minyak goreng yang sangat dibutuhkan Ibu-ibu,” kata Andika seraya menunjukkan kantong beras kemasan 10 liter dari dalam bungkusan paket. Lebih jauh Andika berharap zakat dan paket sembako yang dikumpulkan dari ASN Pemprov Banten tersebut dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Banten. “Terutama di saat-saat menjelang Lebaran seperti ini, semoga menjadi berkah bagi kita semua, baik yang memberikan maupun yang menerima,” kata Andika. Sementara itu Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Pemprov Banten Gunawan Rusminto mengatakan, pembagian zakat untuk marbot dan guru ngaji di Pandeglang tersebut merupakan bagian dari kegiatan pembagian se-Banten yang akan dilakukan secara bergiliran oleh Wagub Andika maupun Gubernur Wahidin. “Hari ini Pak Wagub jadwalnya langsung akan memberikan yang untuk di Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak,” kata Gunawan. Lebih jauh Gunawan mengungkapkan Wagub Andika hari ini melakukan pembagian untuk Pandeglang sebanyak 100 zakat masing-masing senilai Rp 500 ribu dan 300 paket sembako. Berikutnya dengan nilai dan kuota yang sama pembagian untuk Kabupaten Lebak akan dilakukan di Ponpes Darul Qoriin, Kalanganyar.

news

Di Momen Hari Kartini PP KPPG Mendorong Isu Perlindungan Perempuan dan Anak Dibahas di Forum G-20

PP KPPG mendorong agar Pemerintah Indonesia bisa membahas isu perlindungan perempuan dan anak pada Forum G-20. Hal ini disebabkan, kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak dapat berdampak pada perekonomian negara dan hilangnya masa pendidikan anak sebagai penerus bangsa ke depan.   Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum PP KPPG Airin Rachmi Diany dalam momen Peringatan Hari Kartini yang diadakan di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (21/4/2022).   “Di momen Hari Kartini ini, bangsa Indonesia sudah saatnya melahirkan kemajuan-kemajuan peradaban. Dimana kesetaraan gender jadi kesadaran bersama. Kekerasan Sexual terhadap perempuan dan anak tidak mendapatkan tempat. Oleh karena itu, saya kira hal semacam ini perlu juga dibahas di Forum-forum internasional seperti G-20,” kata Airin.   Di momen yang sama, Adde Rosi Khoerunnisa Anggota DPR-RI Perempuan dari Fraksi Golkar terlihat ikut membacakan beberapa pernyataan sikap PP KPPG dalam momen kartini.   “Indonesia dihadapkan pada Fakta Bahwa kasus Kekereasan sexual terhadap perempuan dan anak masih marak. Oleh karena itu, Pada Proses selanjutnya setelah RUU TPKS disahkan menjadi Undang-undang kami berkomitmen mengawal Sosialisasi, Edukasi dan Advokasi sebagai upaya untuk mengimplementasikan undang-undang ini dengan baik.”   Selain itu, dalam pernyataan yang sama PP KPPG menghimbau kepada seluruh orang tua Indonesia agar mengupayakan pendidikan yang layak. “Menurut Kartini, Pendidikan adalah jalan menuju kesejahteraan dan kebahagiaan bagi Perempuan Indonesia. Oleh sebab itu PP KPPG menghimbau kepada seluruh Orang Tua di Indonesia untuk mengupayakan hak pendidikan yang layak bagi anak untuk hari ini dan masa depan,” tegas Adde Rosi.   Turut hadir dalam acara ini Sekjen PP KPPG Lindsey Afsari Puteri, Bendahara PP KPPG Tri Hanurita, Anggota DPR RI Perempuan Fraksi Golkar.

advetorial

RSUD Banten Buka Layanan Kesehatan Gratis Bagi Warga Kurang Mampu

Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dalam mewujudkan kesehatan masyarakat yang berkeadilan dan merata. Salah satunya dengan menghadirkan pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakat kurang mampu. Melalui penyediaan sarana dan prasaran dan jaminan kesehatan, masyarakat di Provinsi Banten diharapkan akan lebih mudah dalam mengakses pelayanan kesehatan dari Pemerintah. Seperti yang menjadi salah satu fokus perhatian Pemprov Banten dibidang kesehatan adalah pemenuhan jaminan kesehatan terhadap warga tidak mampu. Warga tidak mampu bisa mendapat pelayanan kesehatan secara gratis di Rumah Sakit milik Pemprov Banten. Pada tahap pengobatan awal, masyarakat tidak mampu bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis melalui melalui pelayanan BPJS kelompok Penerima Bantuan Iuran (PBI). Jika biasanya peserta BPJS yang bukan penerima biaya iuran membayar premi setiap bulan, maka penerima biaya iuran akan ditanggung sepenuhnya oleh Pemprov Banten. “Seluruh warga tidak mampu sudah mendapatkan jaminan kesehatan dari pemerintah,” kata Gubernur Banten Wahidin Halim (WH). Selain jaminan kesehatan untuk masyarakat tidak mampu, Pemprov Banten juga fokus dalam penyediaan sarana dan prasana kesehatan. Hal itu sekaligus untuk menjawab kebutuhan sarana kesehatan di Lebak bagian selatan atau kecamatan yang berbatasan dengan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Pemprov Banten sedang membangun rumah sakit. Di RSUD Banten, Pemprov Banten baru-baru ini menghadirkan gedung baru 8 lantai lengkap fasilitas didalamnya. Melalui berbagai kelebihan yang dimiliki saat ini, RSUD Banten juga membuka layanan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu agar bisa berobat secara gratis alias biayanya ditanggung sepenuhnya oleh Pemerintah.   Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastitu memastikan, masyarakat tidak mampu yang berobat ke RSUD Banten akan mendapatkan pelayanan kesehatan tak dipungut biaya atau gratis, meski tidak memiliki kartu BPJS Kesehatan. Ati mengatakan, masyarakat hanya diminta menunjukan surat keterangan tidak mampu (SKTM). “Di sini (RSUD Banten) bagi warga yang tidak mampu gratis. (Dilengkapi) dengan surat keterangan tidak mampu dari pihak RT/RW atau kelurahan, yang tidak memiliki BPJS gratis,” kata Ati Senada dengan Ati, Direktur RSUD Banten Danang Hamsah Nugroho juga menjelaskan, sebagai satu-satunya RS Rujukan milik Pemprov Banten, keberadaan RSUD Banten tentu memiliki peran penting dalam menghadirkan layanan prima bagi warga Banten. Tidak hanya dari pasien umum saja. Akan tetapi, RSUD Banten juga membuka kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat Banten yang ingin berobat di RSUD Banten. Namun, terbentur oleh faktor biaya. Oleh karena itu, RSUD Banten hadir dalam memberikan laayananannya bagi masyarakat Banten khususnya bagi yang kurang mampu, agar bisa berobat secara gratis di RSUD Banten. Syaratnya pun sangat mudah, pasien hanya diminta untuk menunjukan surat keterangan tidak mampu yang diberikan oleh pihak terkait.   Maka, pasien bersangkutan tersebut bisa langsung mendapatkan penangananan dan layanan kesehatan di RS Banten secara gratis, alaias tanpa dipungut biaya sepeser pun atau Rp 0. “Cuma menunjukan surat keterang tidak mampu, kita akan layani disini (RSUD Banten),” terang Danang. Lebih jauh Danang mengatakan, saat ini kondisi bangunan dan fasilitas yang dimiliki RSUD Banten sudah sangat lengkap serta semakin nyaman. Apalagi setelah diresmikannya gedung 8 lantai milik RSUD Banten beberapa waktu lalu oleh Gubernur Banten Wahidin, saat ini sarana dan prasarana di RSUD Banten sudah semakin lengkap. Disusul dengan ketersediaan tempat tidur bagi pasien mencapai 491 unit,  keberadaan RSUD Banten saat ini bisa menampung pasien dalam jumlah banyak. Termasuk didukung fasilitas kesehatannya mulai dari IGD non Covid dan Covid, klinik rawat jalan yang terdiri dari anak; janjung anak; kandungan; kulit kelamin; HIV; mata; bedah umum; bedah degestive; bedah syaraf; bedah vaskuler; bedah mulut; konservasi Gigi; gigi; paru dan Tb-DOTS). Ruang NICU/PICU, Rawar Inap Non Covid, Ruang Bedah Sentral Non Covid, Farmasi, Bank Darah, Laboratorium untuk pengambilan sample rawat jalan dan Klinik Rawat Jalan, Radiologi dan Hiperbarik. “Sudah sengat lengkap,” terang Danang. Masih menurut  Danang,  RSUD Banten juga memiliki gedung Hijau atau gedung Cendrawasih yang berdiri 3 lantai didalamnya, memiliki ruangan ICU, NICU/PICU, Hd Covid, Rawat Inap Covid dan ruang bedah sentral Covid pada gedung hijau ini. Sedangkan untuk gedung 8 lantai RSUD Banten yang baru saja selesai dan diresmikan baru-baru ini, sambung Danang, terdapat sejumlah peningkatan dan penambahan pelayanan kesehatan yang diperuntukan bagi masyarakat. Mulai dari Laboratorium Microbiologi, Laboratorium Patologi Anatomi, Laboratorium Urinalisis dan Klinis serta ICU Non Covid dan isolasi yang berada di lantai satu.  “Untuk lantai 2, terdapat fasilitas Farmasi, Rehabilitasi Medik, Klinik Rawat Jalan untuk penyakit dalam, saraf, jantung THT, jiwa, medical check up), serta  Aula,” tuturnya. Sementara untuk lantai 3 hingga 8, terdapat beberapa fasilitas, diantaranya HD VVIP, HD VIP, HD Regulasi, HD Isolasi, Rawat Inap Kelas Tiga, Isolasi, Rawat Inap Kelas Dua, Rawat Inap Kelas Satu, Ruangan Isolasi, Rawat Inap VVIP, Rawat Inap VIP, Rawat Isolasi. “Selain 3 gedung utama tersebut, RSUD Banten juga memiliki layanan Hyperbarik yang terletak di sisi Barat Laut gedung 8 lantai,” pungkas Danang. Semua itu ditujukan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat Banten khususnya, baik yang ada diwilayah Kota Serang dan 7 Kabupaten dan Kota lainnya di Banten. Hal ini sebagai wujud dan komitmen dalam pencapaian misi misi Gubernur Banten Wahidin Halim dan Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy dalam memberikan sekaligus meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan kesehatan yang berkualitas demi mewujudkan kesehatan masyarakat Banten yang adil dan merata.(*)